HUBUNGAN TINGKAT STRES SINGLE MOTHER DENGAN GEJALA GANGGUAN JIWA STUDI DI MEDIA SOSIAL TAHUN 2020

##plugins.themes.academic_pro.article.main##

agus afandi
Rahmawati
Izmart Laely Khoeva

Abstract

ABSTRAK
Stres adalah reaksi fisik dan psikis terhadap setiap tuntutan yang menyebabkan ketegangan dan mengganggu stabilitas kehidupan. Stres bisa terjadi pada  single mother yaitu wanita yang ditinggalkan suaminya atau pasangannya karena kematian atau perceraian. Stres yang  tidak segera ditangani akan bermasalah pada kesehatan jiwanya. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis hubungan tingkat stres dengan gejala gangguan jiwa pada single mother.
Desain Penelitian menggunakan  Analitik korelasional dengan pendekatan Cross sectional. Populasinya seluruh single mother di media sosial, sampelnya sebagian single mother di media sosial sebanyak 30 responden, teknik sampling menggunakan  Accidental sampling.Variabel independen adalah tingkat stres dan dependen adalah gejala gangguan jiwa. Pengolahan data berupa Editing, Coding, Skoring, Tabulating dan analisa data dengan tabulasi silang (cross tabel) dan kurva estimasi.
Hasil penelitian ini adalah dari 30 responden yang diteliti, 14 responden  mengalami stres sedang, sebagian besar 85,7 persen mengalami gejala gangguan jiwa.
Kesimpulan penelitian ada hubungan tingkat stres single mother dengan gejala gangguan jiwa di media sosial tahun 2020. Hendaknya responden dapat melakukan managemen stres yang baik dan upayakan ke pelayanan kesehatan jika dirasa kondisi mental  kurang baik.
 
Kata Kunci: stres, gejala  gangguan  jiwa, single mother

##plugins.themes.academic_pro.article.details##