HUBUNGAN PERSALINAN PADA IBU PRIMIGRAVIDA DENGAN INDIKASI KETUBAN PECAH DINI DI BPM VERO, SST NGAMPEL KEDIRI
##plugins.themes.academic_pro.article.main##
Abstract
Ketuban pecah dini (KPD) adalah keadaan pecahnya ketuban sebelum persalinan. Oleh karena itu, kejadian ketuban pecah dini tidak boleh dianggap remeh, karena cairan ketuban yang kering dapat menyebabkan kematian. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara persalinan ibu primipara dengan indikasi ketuban pecah dini (KPD). Desain penelitian yang digunakan adalah analisis korelasi dengan menggunakan metode cross sectional. Variabel bebasnya adalah penyampaian kepada primipara. Variabel terikat adalah indikator ketuban pecah dini. Populasi penelitian ini adalah semua primipara dengan ketuban pecah dini (KPD), dan dipilih sebanyak 10 orang yang diwawancarai menggunakan teknik total sampling. Analisis ini menggunakan koefisien kontingensi dengan tingkat kesalahan (α = 0,05). Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) 7 orang melahirkan secara alami (70%). 2) Tidak pernah mengalami KPD sebesar 7 (70%). Hasil penelitian menyimpulkan bahwa tidak ada hubungan antara persalinan ibu primer dengan tanda ketuban pecah dini di BPM Vero, SST Ngampel KediriOleh karena itu, saya berharap di masa mendatang, kami berharap dapat membahas secara mendalam faktor-faktor yang menjadi penghambat pengambilan keputusan prenatal.Kata kunci: Persalinan pertama, ketuban pecah dini