HUBUNGAN ANTARA KEBIASAAN MEROKOK DENGAN FREKUENSI KEJADIAN ISPA PADA REMAJA DI DESA NGUMPAKDALEM

Penulis

  • Khusnul Khotimah Khusnul Khotimah AKADEMI KESEHATAN RAJEKWESI BOJONEGORO
  • Fidrotin Azizah Fidrotin Azizah AKADEMI KESEHATAN RAJEKWESI BOJONEGORO

Abstrak

Merokok merupakan suatu kebiasaan yang dapat menyebabkan ketergantugan dan juga termasuk faktor resiko utama terjadinya gangguan pernafasan. Mempunyai kebiasaan merokok berisiko besar untuk menderita sakit seperti Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) juga bisa melemahkan energi dan daya tahan tubuh seseorang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara kebiasaan merokok dengan frekuensi kejadian ISPA pada remaja di Desa ngumpakdalem. penelitian ini menggunakan desain survey analitik dengan pendekatan cross sectional. Sampel yang diambil sebanyak 89 responden. Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa ada hubungan yang bermakna antara kebiasaan merokok dengan frekuensi kejadian ISPA pada remaja.

Diterbitkan

2010-12-01